Sinopsis The Village: Achiara's Secret Episode 12 PART 1

Drama Korea Terbaru - Selamat datang di blog kumpulan sinopsis Drama Korea terbaru yang mana blog ini nomor satu saat anda ketik beberapa kata kunci pencarian seperti download drama korea terbaru subtitle indonesia, download drama korea my secret romance, 10 drama korea yang paling banyak adegan ciuman dan ranjang, download drama korea uncontrollably fond sub indo atau pun kata lain yang berhubungan dengan seputar drama korea. Pada post ini admin akan mengulas tentang

Sebelumnya di Sinopsis The Village: Achiara's Secret Episode 11, So Yoon akhirnya tahu kalau Hye Jin menderita sakit Ginjal dan mencari keluarga kandungnya untuk mencari donor ginjal. Ga Young juga sepertinya menderita Fabry dan terbukti 99,99% bersaudara dengan Hye Jin dari pihak ayah.

Tuan Seo memindahtangankan Haewon School kepada Joo Hee dan Joo Hee berencana menjualnya. Dia juga mulai melelang apoteknya. Di lain pihak, sopir Yang ditetapkan sebagai pembunuh Hye Jin dan melakukan bunuh diri.

So Yoon berada di rumah Kang Pil Sung dan melihat banyak foto dirinya di balik lemari baju.

SINOPSIS THE VILLAGE: ACHIARA's SECRET EPISODE 12

So Yoon kaget melihat foto-foto dirinya yang diambil tanpa ijin oleh Pil Sung . Saat itu terdengar bunyi kenari beradu. So Yoon menengok, dan di belakangnya sudah ada Kang Pil Sung menawari nya sekaleng minuman.

Petugas Park berada di kantor pemilik apartement. Si pemilik bilang kalau ada keluarga yang buru-buru pindah, jadi banyak barang yang ketinggalan. Dia menawarkannya pada Petugas Park yang tinggal sendirian. Petugas Park mengemasi makanan yang tertinggal itu semua. Di atas meja tersisa 2 biji kenari.

Petugas Park bertanya kenapa ada kenari di sini?

"Oh, itu milik si kakek pemabuk. Dia bilang kenari itu tak bisa dimakan" jelas si pemilik apartemen.

Petugas Park pamit pergi dan mengendarai sepedanya. Tia-tiba dia teringat sesuatu perihal kenari yang tak bisa dimakan. Petugas Park masuk lagi dan bertanya kenapa kenari itu tak bisa dimakan? Dia teringat perkataan Petugas Han padanya bahwa ada jenis kenari yang tak akan membusuk karena memiliki tempurung yang kuat. Kenari itu tak bisa dimakan.

Ga Young dan teman-temannya sedang berjalan pulang sambil bercanda. Tiba-tiba telinga Ga Young berdenging dan dia kesakitan. Teman-temannya panik tak tahu apa yang terjadi.

Episode 12 : Kejahatan Lama

So Yoon masih berada di rumah Kang Pil Sung . So Yoon bertanya kenapa Pil Sung memfotonya? Pil Sung menjawab singkat. "Karena Kau cantik". So Yoon bilang kalau dia terganggu difoto seperti itu. Dia merasa ada yang menguntitnya. Pil Sung meminta maaf. Dia bertanya apa menurut So Yoon, Kim Hye Jin juga marah kalau dia tahu difoto?

"Kalau dia tahu, dia pasti juga tak akan menyukainya." jawab So Yoon.

So Yoon mengalihkan pembicaraan dengan bertanya kalau Pil Sung pasti sangat penasaran saat kakaknya tiba-tiba menghilang 2 tahun yang lalu. Pil Sung menampiknya. DIa bilang kalau dia pikir saat itu Hye Jin pergi menemui adiknya di Kanada. So Yoon kaget mengetahui Hye Jin cerita soal So Yoon pada Pil Sung

- Flashback, Hye Jin berdiri di padang rumput. Pil Sung mendekatinya. Mereka saling tersenyum. "aku akan pergi ke Kanada mencari adikku. Pasti sekarang dia telah melupakanku. Tapi aku akan mencari tahu keadaannya. Setidaknya sekali. Terakhir kali sebelum aku mati " kata Hye Jin. -Flashback end-

So Yoon sedih mendengarnya. Dia pamit pulang. Pil Sung menawarkan diri untuk mengantar So Yoon, tapi ditolaknya.

"Kim Hye Jin pasti sangat ingin menangkap pembunuhnya." Kata Pil Sung tiba-tiba. So Yoon bertanya apa Petugas Park tak yakin pembunuh yang ditetapkan polisi adalah salah? "Kim Hye Jin bukanlah orang yang gila uang."jawab Pil Sung .

So Yoon teringat kata-kata Petugas Park tentang Pil Sung ikologis pembunuh yang mungkin brubah karena korbannya telah ditemukan. Dan mungkin pembunuh itu juga menyukai Hye Jin.

So Yoon bertanya apa yang Pil Sung pikirkan saat mengetahui ada mayat ditemukan di achiara? Pil Sung bilang kalau dia sudah menyangka itu adalah Kim Hye Jin. Dia sangat sedih. Di jalan So Yoon berpapasan dengan mobil Tuan Nam yang seperti biasa menyiulkan sebuah lagu.

Petugas Park menemui detektif Choi dan memberinya kenari yang dia temukan. Detektif Choi bertanya dari mana Petugas Park tah soal kenari. DIa kesal saat tahu kalau Petugas Han yang ngemberr ke Petugas Park :D. Petugas Park menenangkan detektif Choi dengan berjanji tak akan memberitahu siapapun.

Detektif Choi bilang kalau tak sembarang kenari. Petugas Park bicara tentang kenari dengan keras. Detektif Choi memotong perkataan Petugas Park kesal. Diam-diam dia menyuruh Petugas Park mencari pohon dari kenari yang dibawanya.

Petugas Park bersama seorang kakek mencari pohon yang dimaksud. Kakek agak bingung karena menurutnya semua pohon tampak sama.

Di sebuah kantor, Ketua Noh tampak berjalan diiringi anak-buahnya. Petugas Han duduk dekat sana dan pura-pura membaca koran. Ketua Noh nampaknya menyadari sesuatu.

Tuan Seo dan ketua Noh sedang bermain catur. Ketua Noh bilang kalau akhir-akhir ini dia merasa ada yang mengikutinya. "Akan lebih baik kalau kita langsung mencabut akar masalahnya."katanya. Tuan Seo bilang kalau mereka meminta bantuan polisi, pasti cepat selesai.

Tuan Seo keluar dari kediaman ketua Noh sambil mengumpat kalau ketua Noh sangat menyebalkan. "menarik tunas atau langsung mencabut akarnya? Mana yang lebih baik?"tanyanya saat akan masuk mobil.Sopirnya bingung. Tuan Seo memutuskan kalau mencabut akar akan lebih baik. Petugas Han disana mengikuti Tuan Seo.

Ga Young menjalani tes pemeriksaan telinga. Dokter bilang kalau pendengaran Ga Young memang sedikit buruk tapi tak masalah. Dia bilang kalau hal itu muncul karena stress saja.

So Yoon menemui wanita peneliti. DIa membawa file DNA Ga Young dan Hye Jin. So Yoon menceritakan kalau Ga Young juga mengalami gejala seperti Hye Jin.

Si wanita peneliti nampak serius dan khawatir. Dia bilang kalau Hye Jin dan Ga Young memiliki ayah yang sama. So Yoon menimpali kalau awalnya dia pikir mereka mempunyai ibu yang sama tapi ternyata tidak.

"Jika ayah mengidap penyakit Fabry, maka 100% anaknya akan mengidap penyakit yang sama. Karena penyakit itu diturunkan oleh kromosom x." jelasnya.

Jadi kalau mereka mempunyai ayah yang sama, maka Ga Young harus segera menjalani perawatan. Kalau tidak akan berbahaya.

So Yoon menemui ibu Ga Young dan meminta Ibu Ga Young untuk memeriksakan Ga Young. Kyung Soon Marah dan tak terima So Yoon bilang kalau ayah Ga Young dan Hye Jin adalah orang yang sama. So Yoon berusaha membujuk Ibu Ga Young. Tapi dia malah diseret keluar. So Yoon menepis tangan Kyung Soon dan bilang kalau penyakit itu sangat berbahaya.

"Sebelum dewasa, mereka akan mengalami beberapa gejala. Meskipun ada yang tidak. Kakakku sangat kesakitan. Penyakit ini juga menyerang ginjalnya. Dia ke achiara untuk mencari keluarganya agar dapat membantunya." kata So Yoon.

Ibu Ga Young terlihat shock. So Yoon masih membujuknya untuk membawa Ga Young berobat. Ibu Ga Young tiba-tiba menamparnya. Dia tak terima ada orang yang bilang kalau Ga Young sakit. Dia menyobek-nyobek kertas tes DNA. So Yoon masih berusaha membujuk Kyung Soon agar memikirkan keselamatan Ga Young. Tapi ibu Ga Young menolak dan bilang kalau Hye Jin dan Ga Young tak mempunyai ikatan apapun.

Petugas Park menemui Petugas Han di tempatnya bekerja. Petugas Han menolak ide kalau ayah Ga Young dan ayah Hye Jin adalah orang yang sama. Petugas Park bilang kalau hasil tes DNA menyatakan mereka mempunyai ayah yang sama.

"ayah Ga Young hanya datang ke sini beberapa bulan sebelum mereka menikah dan pergi beberapa bulan kemudian. Tak mungkin dia punya anak seusia Kim Hye Jin. "kata Petugas Han emosi.

Petugas Park bilang kalau hasil tes DNA menyatakan mereka mempunyai ayah yang sama. Apa mungkin pria yang berbeda?

Petugas Park ikut Petugas Han mengantar kayu pesanan. Petugas Han memberinya file tentang gangster yang terhubung dengan ketua Noh. Mereka mmenggunakan metode "bunuh diri korban" setiap melakukan kejahatan." Menurut Petugas Han, mereka bergerak atas perintah ketua Noh.

Ternyata mereka mengantar kayu ke Daewang. Petugas Han dan Petugas Park mengobrol dengan tuan Nam. Tuan Nam bilang kalau dulu pabrik ini milik ayahnya. Dia mendesain ulang pabrik itu dan menjadikannya tempat kerja.

"Anda asli dari sini kan? kemudian pindah? Kalau begitu Anda mengenal senior saya in" kata Petugas Park.

Tapi mereka ternyata tak saling mengenal. Jadi di Achiara ternyata ada juga yang tak saling kenal.

Yoo Na dan ibunya bermobil ke Seoul. Yoo Na bertanya mereka mau kemana. Tapi Ji Sook tak mau menjelaskan. Ternyata mereka ke Rumah Sakit Jiwa. Dokter di sana menyangka kalau Yoo Na mengalami halusinasi. Tapi Yoo Na terus menyangkal. Dia bilang kalau dia melihat hal yang nyata. Yoo Na hendak keluar. Tapi dokter dan perawat memegangnya. Yoo Na menangis minta dilepaskan. Dokter bilang kalau Yoo Na harus dirawat. Ji Sook masuk dan bilang kalau Yoo Na akan menjalani rawat inap. Dia sedikit tersentuh, tapi langsung pergi begitu saja. Meninggalkan Yoo Na yang memberontak.

Tuan Seo dan nenek Seo memarahi Ji Sook yang memasukkan Yoo Na ke RSJ. Ji Sook beralasan kalau dia melakukan hal itu agar tidak stress. Nenek menyuruh Ji Sook menjemput Yoo Na. Gi Hyeon masuk dan ikut mendengar. Ji Sook menceritakan kalau kasus tulisan di gereja adalah ulah Yoo Na. Juga setiap hari Yoo Na melukis Kim Hye Jin, serta bilang kalau Yoo Na sering berhalusinasi melihat Hye Jin. Selain itu kemarin dia pendarahan karena Yoo Na. Dia memohon agar tak ada yang menentangnya dan berlalu pergi.

Sepeninggal Hye Jin, nenek bilang kalau Tuan Seo seharusnya tak pernah berurusan dengan wanita itu seperti yang pernah dia bilang. Gi Hyeon bertanya "apa ibu mengirim Yoo Na untuk rawat inap?" tak ada yang menjawab." Ayah, apa kau akan membiarkan Yoo Na sendirian di sana?" lankjut Gi Hyeon sedikit berteriak.

Yoo Na menangis sendirian di RS. Gi Hyeon memberitahu So Yoon tentang Yoo Na. So Yoon kaget mendengarnya.

"Ibu bersikeras, jadi akhirnya ayah pun menyetujuinya. Aku kesulitan mencari rumah sakitnya," kata Gi Hyeon.

So Yoon merasa kasihan pada Yoo Na. Ji Sook sangat kejam pada anaknya sendiri. Gi Hyeon memberikan sebuah kertas. Ternyata dia penasaran tentang operasi pengangkatan rahim ibu Ji Sook. Jadi dia mengecek ulang ke RS. Hasilnya sama, tetapi pihak RS juga heran kenapa hasil pemeriksaan 30 tahun yang lalu masih disimpan.

"Jadi data ini bisa palsu, bisa asli. Karena ini langsung dari Rumah sakit." jelasnya.

Tapi tetap saja tak mungkin nenek Yoo Na adalah ibu Hye Jin. Karena tidak mungkin ada yang tak tahu kalau dia melahirkan lagi. Apalagi desa Achiara ini lebih kecil daripada sekarang.

So Yoon kemudian memberitahu tentang benda yang digunakan Joo Hee untuk mengancam ayah Gi Hyeon. "Sebuah usb, rekaman tentang ayahmu yang menyuruh seseorang membunuh Kim Hye Jin."

Gi Hyeon menelepon seseorang. Menyuruhnya mengecek transaksi keuangan antara ayahnya dan bibinya, Kang Joo Hee dari apotek perempatan.

Joo Hee menelepon seseorang agar mempercepat penjualan.Harga berapa pun dia terima. Ibu Ga Young masuk teapt setelah Joo Hee selesai menelepon. Dia terlihat stress dan meminta penambah energi. Kyung Soon bertanya apa Joo Hee tahu kalau Hye Jin mengidap penyakit? Joo Hee kaget. Dia meminta ibu Ga Young menjelaskan padanya lebih detil.

Petugas Park masih melakukan pencarian pohon kenari yang diminta detektif Choi. Dia sampai kelelahan dan duduk beristirahat. Petugas Park mendengar bunyi kenari beradu dan mencari sumbernya. Nampak Pil Sung sedang duduk sambil memainkan kenari di tangannya. Mereka kaget bertemu di sana. Ternyata di situlah letak pohon kenari yang dicarinya. Pil Sung bilang kalau dia sudah tahu sejak dulu ada pohon kenari di situ. Petugas Park mengeluh, harusnya dia bertanya saja pada Pil Sung . Sia-sia pencariannya dari tadi.

Pil Sung bertanya kenapa Petugas Park mencari pohon kenari? Petugas Park beralasan kalau dia penasaran dari mana asal kenari di Achiara. Dia bertanya apa Pil Sung tahu siapa penanamnya?

"Aku tak tahu. Kenari ini unik. Lihat, penanamnya juga melakukan pencangkokan, sehingga kenarinya berbeda" jelas Pil Sung .

Pil Sung bilang kalau kenari ini mahal. Jika kita menggeseknya di tangan, akan membantu melancarkan peredaran darah dan menenangkan pikiran. Dia memberikannya pada Petugas Park.

Ji Sook sedang asyik bekerja di galerinya. Dia bangkit dan melihat Joo Hee di belakangnya. Joo Hee bilang kalau dia sudah mengetuk, tapi Ji Sook tak mendengar. Joo Hee terlihat emosi mendekati Ji Sook. Dia bertanya apa Ji Sook tahu kalau Hye Jin menderita penyakit berbahaya? Ji Sook tak menjawab.

"Jadi kau tahu tapi pura-pura tak tahu?" tanya Joo Hee sambil membalikkan badan Ji Sook yang asyik bekerja agar menghadapnya

"Lalu aku harus bagaimana? apa aku harus memberikan satu ginjalku padanya? Kenapa harus aku? Apa hubunganku dengannya? " teriak Ji Sook marah.

Joo Hee bertanya apa Ji Sook terlalu takut ditendang dari keluarga Seo? "Kau bahkan rela membekukan hatimu demi tinggal di sana. Apa kau seserakah itu?" tanya Joo Hee.

Ji Sook beralasan membantu Hye Jin tak akan memberi dampak positif di kehidupannya. Dia justru merinding melihat Joo Hee jadi sok baik.

"Setidaknya aku masih punya hati nurani. Tapi kau malah tak punya kebaikan sedikitpun.Apa kau ini manusia? Kau monster." kata Joo Hee yang disambut tamparan Ji Sook di pipinya.

"Kau hanyalah serangga pengganggu. Serangga milik ibuku. Karena ibu, aku masih memikirkanmu, menyekolahkanmu. Tapi kau menyebutku apa? monster?

Sudah cukup ada 1 serangga pengganggu saja di hidupku." kata Ji Sook dan melengos pergi. Joo Hee nampak kecewa.

Ji Sook bilang kalau pelaku pembunuh Hye Jin sudah tertangkap. Jadi dia juga akan menghilangkan omong kosong Yoo Na dan melahirkan anaknya. Dia akan memulai semuanya dari awal. "Jadi tolong jangan ganggu aku lagi." pintanya.

Joo Hee hanya memandangnya sambil menangis diam-diam.

Ibu Ga Young beres-beres dan menutup rumah makannya. Tiba-tiba Petugas Han masuk dan mengagetkannya. Dia mengajak Kyung Soon minum Soju. "Guru Bahasa Inggris itu sudah memberitahuku. Saat itu terjadi sesuatu kan?" tanya Petugas Han. Kyung Soon tertegun. "Tak ada gunanya lagi berbohong. Hidup anakmu dalam bahaya." lanjut Petugas Han

- Flashback. Petugas Han melaju dengan mobilnya di bawah guyuran hujan. Tiba-tiba seseorang melintas di depan mobilnya. Di Kyung Soon muda. Petugas Han mengerem mendadak saking kagetnya. Flashback end -

"Pada hari itu, kau tak hanya tersesat di hutan saja, iya kan?" tanya Petugas Han. Kyung Soon terlihat akan menangis. " Sesuatu.. yang lain pasti telah terjadi kan?" tanya Petugas Han lagi.

Kyung Soon memegang tangan Petugas Han. "Aku harus hidup... di desa ini, bersama dengan anakku hingga akhir. Hari itu, aku hanya tersesat saja." jawab Kyung Soon sambil menangis

So Yoon mendengar berita di TV tentang seorang ibu yang meninggalkan bayinya di kamar mandi sebuah taman. Keluarganya tak tahu jika dia hamil. Dia teringat kata-kata Gi Hyeon tentang tak mungkin hamil tanpa ada orang yang tahu. So Yoon kemudian mencari info tentang kehamilan yang tak terlihat ini.

Petugas Park mengajak detektif Choi ke lokasi dimana pohon kenari berada. Dia menjelaskan tentang pencangkokan dan mahalnya pohon ini karena langka tapi si penanam membiarkannya terbengkalai di sini. Petugas Park memberikan catatan analisanya dan detektif Choi memujinya tentang kerapian file nya.

Pil Sung memandang foto-foto So Yoon hasil jepretannya dan teringat So Yoon yang merasa terganggu di foto begitu. Dia kemudian melepas foto-foto itu. -ternyata foto itu ditempel di tembok, bukan di dalam lemari. Tadinya kupikir lemari karena dibalik gantungan baju-baju :D -

Pil Sung menemui Tuan Nam dan mengembalikan uang yang Tuan Nam berikan padanya. Tuan Nam heran kenapa Pil Sung mengembalikannya. Pil Sung beralasan dia tak membutuhkannya.

"Adiknya ingin menemukan pembunuh kakaknya." kata Pil Sung .

"Sudah berapa kali ku katakan? aku tak melakukan hal itu lagi. Tak pernah." bela Tuan Nam.

"Karena itu aku mengembalikannya," jawab Pil Sung .

Istri tuan Nam masuk, saat Pil Sung berpamitan. Dia bertanya pada suaminya kenapa Pil Sung selalu mengganggunya? Tuan Nam tak menjawab dan kembali bekerja. Istrinya terlihat curiga dan khawatir.

Ga Young mendatangi guru Nam dan menyerahkan saputangan. Itu adalah saputangan milik Ga Young sebagai gati saputangan milik Guru Nam. Dia ingin menympan milik guru Nam, jadi mengganti dengan miliknya. Guru Nam menerimanya.

Guru Nam menanyakan apa Ga Young sudah ke RS seperti yang dia suruh? Ga Young bilang kalau kaa dokter dia hanya stress saja. guru Nam tak percaya. Ga Young bilang kalau dia ingin sakit saja agar guru Nam mengkhawatirkannya. guru Nam melarang Ga Young bicara seperti itu. Ga Young bilang kalau dia suka hubungan mereka yang seperti ini. Dia tak akan mengganggu atau pun menyusahkan guru Nam lagi. Dia minta maaf pada guru Nam. "tapi aku akan tetap menunggumu. "kata Ga Young.

Ji Sook meletakkan pakaian nenek seo di lemari. Tak sengaja melihat kitab budha di meja. Nenek Seo masuk. diantar pembantu dan mengambil kitab di meja. Ji Sook bertanya apa ada teman mertuanya yang meninggal? Nenek Seo bertanya balik kenapa Ji Sook bertanya seperti itu?

Ksitigarbha Bodhisattva Sutra bukannya untuk mendoakan orang yang sudah meninggal?" jawabnya. Nenek Seo bilang kalau kitab Budha bukan untuk itu saja.

Dia hanya ingin menenangkan pikiran. Ji Sook pun hendak beranjak pergi. Nenek Seo bertanya kapan Ji Sook akan menjemput Yoo Na.

"Aku akan menjemputnya jika kondisinya sudah baikan. Dia baik-baik saja di sana." jawab Ji Sook.

Bersambung ke The Village : Achiara's Secret episode 12 PART 2

Demikian sinopsis Drama Korea terbaru dengan judulSinopsis The Village: Achiara's Secret Episode 12 PART 1