Sinopsis The Village: Achiara's Secret Episode 12 PART 2
Drama Korea Terbaru - Selamat
datang di blog kumpulan sinopsis Drama Korea terbaru yang mana blog ini nomor satu
saat anda ketik beberapa kata kunci pencarian seperti download drama korea
terbaru subtitle indonesia, download drama korea my secret romance, 10 drama
korea yang paling banyak adegan ciuman dan ranjang, download drama korea
uncontrollably fond sub indo atau pun kata lain yang berhubungan dengan seputar
drama korea. Pada post ini admin akan mengulas tentang
di episode sebelumnya Yoo Na dimasukkan ke RSJ oleh ibunya dengan dalih Yoo Na berhalusinasi. Ibu Ga Young dan Joo Hee akhirnya mengetahui kalau Hye
Jin menderita penyakit parah dan berbahaya. Ga Young juga menunjukkan gejala penyakit yang sama.
episode 12 PART 2
Yoo Na kembali menjalani sesi konsultasi dengan dokter. Dia mengaku kalau sudah tidak pernah berhalusinasi lagi. Tapi dia belum bisa pulang. Dokter bilang mereka butuh perawatan lagi.
Ga Young and friends sedang berada di mall memilih baju. Tapi tiba-tiba Ga Young pamit pergi dengan alasan tak ada baju yang disukainya. Teman-temannya heran. Mereka merasa Ga Young berubah aneh sejak berhenti bekerja di Haewon.
Ga Young berjalan pulang dibawah guyuran hujan sambil menerima telepon dari ibunya. Dia mengambil jalan pintas dekat hutan karena hujan. Tiba-tiba telinganya kembali berdenging. Ga Young kesakitan sampai berguling-guling di tanah. Seseorang bermantel hitam mendekatinya.
So Yoon kembali mencari informasi tentang "Denial of Pregnancy" kehamilan tanpa ada yang mengetahui. Tiba-tiba ponselnya berbunyi. Video rekaman Hye Jin milik Pil Sung . Tertera tanggal di video 15 september.
Dia kemudian mendatangi kantor polisi dan memberikan rekaman tersebut. Petugas Park bilang kalau Pil Sung yang merekamnya. So Yoon baru mengetahui hal itu. Pil Sung ternyata masih menyembunyikan rekaman tanggal 15 september tersebut dan tidak memberitahu polisi. So Yoon bingung kenapa Pil Sung mengirimkan rekaman itu padanya. Petugas Park berjanji akan menyelidikinya.
Ibu Ga Young tiba-tiba masuk dengan panik.
"Ga Young, Ga Young mengalami kecelakaan." katanya.
Polisi langsung mengerahkan semua personil untuk mencari Ga Young di hutan. Termasuk detektif Choi. Ibu Ga Young tak mau diam menunggu di rumah. Di temani So Yoon, dia menunggu di dekat mobil patroli. Ponsel Ga Young ditemukan. Detektif Choi meminta para personel mencari sampai radius 300 m dari lokasi ponsel.
"Bukan dia kan? hari ini Rabu dan berhujan," tanya Petugas Park pada detektif Choi. Detektif Choi berharap bukan dia.
Petugas Han datang dan bertanya apa yang terjadi. Petugas Park melaporkan perkembangan terakhir. Petugas Han melihat ada Kyung Soon di sana. Petugas Park bilang kalau dia sudah meminta Kyung Soon pulang, tapi dia tak mau.
Petugas Han mendatangi Kyung Soon dan menyuruhnya pulang. Kyung Soon tak mau. Petugas Han meminta Kyung Soon tenang dan berdoa agar Ga Young cepat ketemu.
"Ga Young akan segera pulang. Ibu harus ada di rumah saat anaknya pulang kan? " kata Petugas Han. Dia meminta So Yoon menemani Kyung Soon pulang.
So Yoon membuatkan minum hangat untuk ibu Ga Young. Kyung Soon bilang kalau harusnya dia menuruti perkataan Hye Jin. So Yoon kaget. Dia bertanya apa maksudnya? Apa yang Hye Jin katakan? Ibu Ga Young hanya menjawab karena dia tak mendengarkan Hye Jin, kejadian ini terulang kembali. So Yoon bertanya kejadian apa yang terjadi lagi?
"Monster itu,, Hye Jin mengajakku menangkap monster itu." jawab Kyung Soon sambil memandang So Yoon.
Pil Sung memandang hujan dari jendela rumahnya. Entah apa yang dipikirkannya. Petugas masih mencari keberadaan Ga Young.
So Yoon kembali bertanya siapa monster yang dimaksud? Ibu Ga Young tak menjawab. DIa malah menumpahkan minuman dan bangkit berdiri. Mengambil air putih untuk menenangkan dirinya. So Yoon kembali meminta Kyung Soon memberi tahu siapa monster itu. Ibu Ga Young menjawab linglung, "monster?"
"Kau bilang tadi Hye Jin mengajakmu mencari monster. Kakakku bilang , monster itu ingin membunuhnya. Jadi pasti dia yang membunuh kakakku. " terang So Yoon. Ibu Ga Young hanya menggeleng linglung.
"Untuk apa aku menangkapya? Saat anakku juga akan mati? " katanya tanpa harapan.
Ga Young terbangun di kursi dengan selimut di tubuhnya. Tak jauh dari sana, tuan Nam terlihat membuat sesuatu sambil menyiulkan sebuah lagu seperti kebiasaannya. Ga Young terlihat ketakutan. DIa bangkit dari sana. Tuan Nam mendengar dan mendekati Ga Young sambil bertanya apa Ga Young baik-baik saja.? tapi Ga Young ketakutan dan lari dari sana.
Ga Young berlari di tengah hujan dan terjatuh. Dia memanggil-manggil ibunya. Tiba-tiba telinganya kembali berdenging. Ga Young kesakitan dan kembali terjatuh.
Polisi masih mencari Ga Young. Seseorang berteriak kalau telah menemukan Ga Young. Semua bergegas ke sana. Ga Young segera dievakuasi ke RS Gangwon.
Dokter meminta perawat memberi kompress es. Ga Young langsung menjerit kesakitan begitu es menempel di lehernya. Seorang perawat melihat lebam di kaki Ga Young dan setelah dibuka, banyak lebam di paha Ga Young.
Kyung Soon dan So Yoon sampai di UGD. Di sana Petugas Park menunggu di luar UGD. Ga Young masih diperiksa oleh dokter. Mereka sedikit lega karena tak ada tanda-tanda penyerangan di diri Ga Young.
Dokter keluar. Dia mencari wali Ga Young. Kyung Soon menjawab kalau dia ibunya. Dokter bilang kalau demam Ga Young sudah turun, tapi masih belum sadar.
"tapi apakah anak anda mengidap suatu penyakit? " tanya nya. " anak muda sepertinya, terlalu banyak protein di urinnya - tanda ginjalnya bermasalah- dan banyak angiokeratoma di tubuhnya. Jika salah obat, kondisinya akan semakin parah." lanjutnya. Ibu Ga Young bingung mau menjawab apa.
So Yoon yang menjawab kalau Ga Young menderita Fabry. Tapi belum diketahui detail sakitnya. Dokter terlihat kaget, sepertinya dia baru mendengar tentang penyakit Fabry. So Yoon memberikan kontak wanita peneliti kepada dokter. Sepeninggal dokter, Kyung Soon terlihat lemas dan hendak jatuh. Petugas Park dan So Yoon segera menangkapnya.
Ibu Ga Young duduk bersama So Yoon. Dia bercerita kalau saat itu pernikahannya baru berjalan sebulan.
- Flashback, Kyung Soon membawakan payung untuk suaminya. Dia berpapasan dengan seseorang bermantel hitam. Tiba- tiba dia disekap dari belakang. Dan diseret entah kemana. Flashback end-
So Yoon bertanya kenapa saat itu Kyung Soon tak melapor ke polisi?
"Kalau saat itu badanku terluka, aku mungkin akan melapor. Saat kita mengalami masalah, keluarga kita pasti akan menghibur kita. Tapi beda halnya jika kau mengalami masalah memalukan, kita akan dihina,.." Jawab Kyung Soon sambil menangis.
So Yoon masih belum mengerti apa yang memalukan dari sebuah penyekapan?
"Kau mungkin tak mengerti, karena baru datang. Menurutku kenapa suamiku meninggalkanku?" jawab ibu Ga Young sedih. So Yoon terhenyak. "tapi aku tak mempermasalahkannya selama ada Ga Young di sisiku.kemudian Kim Hye Jin datang." lanjutnya.
-Flashback, Hye Jin menemui Ibu Ga Young di rumah makannya. Kyung Soon sedang mengelap meja. "Aku tahu siapa monster itu." kata Hye Jin.Sejenak, Kyung soon menoleh ke arah Hye Jin tapi kembali tak peduli. Hye Jin memegang tangan Kyung Soon. "Jika kita menggabungkan kekuatan kita, kita bisa mengungkapkan kebenarannya." bujuk Hye Jin. Kyung Soon menepis tangan Hye Jin dan bilang kalau dia tak mau mendengarnya. Hye Jin kembali membujuk Kyung Soon. "30 tahun dan 17 tahun yang lalu dia melakukan kejahatan yang sama. Dia mungkin akan terus mengulanginya. Lagi dan Lagi." Hye Jin kembali meraih tangan Kyung Soon. " Kita bisa menghentikannya. Harus." Kyung Soon menepis tangan Hye Jin. "Tolong jangan menggangguku. Aku tak peduli. Selama aku bisa hidup tenang." Flashback end-
So Yoon bertanya bagaimana kakaknya bisa tahu identitas monster itu? "Bau asam dan amis. Suara siulan.. " jawab Kyung Soon. So Yoon kembali bertanya siapa
yang memberi tahu Hye Jin tentang tanda-tanda monster itu?
"menurutmu siapa lagi? tentu saja dia yang melahirkan Kim Hye Jin." jawab Kyung Soon. Tapi dia tak mau memberitahu siapa dia. Dia tak tahu. "kim Hye Jin sungguh ingin mencari keberadaan nenek Yoo Na. Itu saja yang kutahu." lanjut Kyung Soon. So Yoon terhenyak.
Yoo Na sedang membuat origami bersama penghuni RSJ yang lain. Dia melihat ponsel dokter di meja dekatnya. Seorang penghuni berjalan di dekat Yoo Na.
Dengan sengaja, Yoo Na menjegal kakinya. Saat dokter sedang menolongnya, Yoo Na segera mengambil ponsel dokter.
Semua penghuni kembali ke kamarnya. Dalam perjalanan di lorong Yoo Na minta ijin ke kamar mandi. Setelah semua pergi, Yoo Na keluar dan berusaha menekan bel (entah bel apa). Tapi tak berhasil. Akhirnya dia menggunakan ponsel tadi untuk memecahkan kaca yang menutupi bel dan berhasil.Semua penghni keluar dan perawat kebingungan. Yoo Na ikut berlari seperti yang lainnya.
Petugas Park mendatangi rumah Pil Sung dan menggedor pintunya. Pil Sung membuka jendela dan beralasan dia sedang tidur siang, jadi tak kunjung membuka pintu. Petugas Park mengkonfirmasi perihal rekaman Hye Jin yang tidak diberitahukan padanya. Pil Sung beralasan kalau dia juga baru menemukannya. File nya tersimpan di folder yang berbeda. Petugas Park awalnya tak percaya tapi akhirnya mempercayai Pil Sung .
"Lalu kenapa kau tak memberitahuku? Kau memberi informasi yang salah. Ketika tahu, sudah kewajiban warga untuk membantu polisi," kata Petugas Park.
Pil Sung biang kalau dia tak tahu jika itu tanggung jawabnya. Dia meminta maaf karena lalai. Pil Sung mengirimkan video itu ke So Yoon karena So Yoon adalah adik Hye Jin dan pasti merindukan kakaknya. Dia tak tahu kalau itu salah. Petugas Park terlihat kesal. Pil Sung membujuk Petugas Park dan menawarnya minum.
Petugas Park melihat rak buku di rumah Pil Sung dan teringat kata-kata detektif CHoi tentang pembunuh berantai. "Dia menyamar sebagai penjual buku bekas online di internet. DI SNS, dia menyamar sebagai penjual mobil bekas, Sb diary dan entah apa lagi yang biasa dia gunakan untuk membunuh." Petugas Park melihat banyak buku bekas di sana dan sebuah kartu nama. Dia mengambilnya. "Dunia yang Romantis"
Petugas Park mencari di internet tentang "dunia yang Romantis" yang tertera di kartu nama itu dan menemukan sebuah website. Di sana ter posting artikel-artikel aneh. Petugas Park mengklik sebuah halaman, "rahasia kebahagiaan" dan terpampamg foto sepatu wanita yang diikat tali. Foto-foto wanita setengah telanjang dll. Dia hendak beranjak ketika suatu video muncul. video wanita tersenyum dan tulisan. "Pesona dan kebencian. Kesenangan dan ketakutan. Surga dan neraka. Aku menemukan rahasianya."
So Yoon berpapasan dengan guru Nam di ruang guru. Guru Nam bilang kalau dia mendengar So Yoon menjenguk Ga Young di RS. So Yoon mengiyakan. Dia bilang kalau Ga Young mengalami kecelakaan semalam. Sekarang Ga Young sudah sadar dan keadaannya mulai stabil.
"Bukan penyakit yang serius kan?" tanya guru Nam.
" Dia masih muda, jadi pasti tak terjadi apa-apa." kata So Yoon.
Guru Nam berbalik. So Yoon memandangnya penuh curiga. Seakan-akan ada suatu rahasia besar yang diketahui oleh guru Nam.
So Yoon memberitahu Gi Hyeon tentang "Denial of Pregnancy" Gi Hyeon tak mengerti. So Yoon memberi contoh kasus dimana wanita hamil tanpa ada orang yang tahu. Mungkin saja ibu Hye Jin hamil dan melahirkan tanpa diketahui orang. Dia mungkin hamil karena terjadi sebuah kesalahan. Misalnya perkosaan. So Yoon bilang kalau sekarang dia tahu sebab lahirnya Ga Young dan Hye Jin.
Dokter memberi tahu Kyung Soon kalau Ga Young positif mengidap Fabry. Sekarang dia akan memulai pengobatannya. Kyung Soon menunggui Ga Young yang sedang tidur. Guru Nam masuk menjenguk Ga Young. Ga Young tersadar.
"Guru, kau datang? Seperti dugaannku, kau akan datang saat aku sakit." kata Ga Young.
Ga Young meraih tangan guru Nam dan Guru Nam memegangnya. Menguatkan Ga Young. Ga Young bilang dia senang sakit begini.
Gi Hyeon tak percaya dengan teori So Yoon yang menunjukkan pelaku pemerkosaan 30 tahun dan 17 tahun yang lalu adalah sama. So Yoon bilang kalau dia pun tak percaya, tapi hasil tes DNA menunjukkan Ga Young dan Hye Jin mempunyai ayah yang sama.
"Selain yang aku beritahu kemarin, ada barang lain di kapsul waktu Hye Jin. Segumpal rambut dan kain bernoda darah." kata So Yoon
Gi Hyeon kaget. So Yoon bilang kalau Joo Hee tak mau memberitahu, tapi menurutnya kain itu bisa menjadi ancaman yang fatal untuk Tuan Seo. Karena, jika Hye Jin dan Ji Sook bersaudara. Itu artinya Tuan Seo berselingkuh dengan adik iparnya. Gi Hyeon tercenung. Seseorang menelepon So Yoon. Ternyata itu Yoo Na.
Ji Sook mendapat telepon tentang Yoo Na. Tiba-tiba So Yoon masuk dan berkata kalau Ji Sook tak perlu kuatir mengenai Yoo Na. "Gi Hyeon akan menjemputnya"
"apa aku harus menelepon polisi? agar kau meninggalkan tempatku? " tanya Ji Sook. So Yoon tak peduli. Dia bilang kalau rumor pertengkaran Ji Sook dan Hye Jin sudah menyebar luas.
" kalau begitu aku saja yang pergi." kata Ji Sook hendak beranjak.
"di kapsul waktu kakakku, ada kain bernoda darahd an rambut" kata So Yoon. Ji Sook menghentikan langkahnya. "sepertinya kakakku memang sengaja melakukan serangan itu." lanjutnya. -di episode 1 juga terlihat kalau Hye Jin yang memberi foto-foto perselingkuhannya- . "Setelah pertengkaran kalian, dia menyimpan rambut dan potongan kain itu." kata So Yoon
"apa kau sedang menulis novel?" tanya Ji Sook sinis. So Yoon tak peduli , " Karena dia membutuhkan sampel untuk tes DNA.." katanya. Dia juga memberikan hasil test DNA Hye Jin yang diduga dengan Ji Sook.
Ji Sook membuka hasilnya dan membantingnya tak percaya. So Yoon mengancam kalau sekarang Yoo Na bersama Gi Hyeon dan mereka bisa saja melakukan tes dengan Yoo Na. Dia meminta agar Ji Sook jujur mengenai hal ini. Akhirnya Ji Sook berbicara.
"Bagi ibu, dia adalah anak yang menyusahkan. Sangat menyusahkan hingga dia ingin anak itu menghilang." kata Ji Sook.
"anak itu, yang hidupnya dalam bahaya. Kau tahu, tapi pura-pura tak mengenalnya?" tanya So Yoon.
"Ibuku saja tak mau mengakuinya. Lalu kenapa aku harus. Lihat apa yang telah dilakukannya terhadap keluargaku. "kata Ji Sook meratap.
So Yoon berkata kalau J datang untuk keluarganya. Tapi kenapa mereka malah tega meninggalkannya?
Ji Sook bertanya apa hubungannya dengan Ji Sook sehingga dia mesti membantunya. Ji Sook meratap, apa salahnya hingga mendapat balasan sekejam ini?
"Dia yang salah. Kenapa dia kembali ke desa. Aku tak bersalah apa-apa. Akulah korban di sini. Korban." kata Ji Sook mengambil kesimpulan.
Ibu Ji Sook dengan jari diperban, merasa seperti melihat Hye Jin di depannya. Hye Jin memegang tangan ibu Ji Sook dengan jari yang juga terluka. Matanya merah seakan sedang menangis. Ibu Ji Sook melotot kaget. Dia melihat tangannya digenggam erat oleh Hye Jin.
Seorang anak perempuan mencari-cari ibunya. Dia bertanya pada kakaknya yang sedang menggambar. Kakaknya menunjuk ke arah ibunya. Si bocah kecil mendekati ibunya. Terlihat si ib duduk melamun. Terdengar tangisan bayi di sana, dan di balik batu, terbaring seorang bayi merah baru saja lahir. Menangis meminta pertolongan. Si anak kaget dan memandang ibunya.
Joo Hee terbangun dari tidurnya. Ternyata itu adalah mimpi Joo Hee dan si gadis kecil itu adalah dirinya.
bersambung ke achiara's secret episode 13
======
komentar :
Akhirnya satu-persatu misteri terpecahkan. Tapi aku masih tak percaya kalau ayah Hye Jin dan ayah Ga Young adalah orang yang sama. Secara jaraknya lumayan panjang bo'.
Masih belum ketemu hubungan guru Nam di sini. Kalau tebakanku sih, dia anak tuan Nam. Tuan Nam juga suka bersiul, jadi mungkin saja dia ayah kandung Ga Young seperti cerita Kyung Soon. Tapi, sepertinya dia terlalu muda untuk menjadi ibu Hye Jin. Masa iya dia memperkosa ahjumma beranak 2 seperti ibu Ji Sook - kalau benar Ji Sook dan Hye Jin bersaudara - .
Sayang banget di sini umur mereka tak jelas. Jadi ga bs menebak dari umur. Syukur banget Yoo Na punya akal pura-pura sudah sehat begitu. Smart Yoo Na.
Kelihatannya Joo Hee memang tulus terhadap Hye Jin yah. Berharap aja semua berakhir bahagia.
Demikian sinopsis Drama
Korea terbaru dengan judulSinopsis The Village: Achiara's Secret Episode 12 PART 2
Baca Juga